Kehadiran genset (generator set) sangatlah penting terutama di waktu waktu ketika terjadinya pemadaman listrik di suatu wilayah dalam jangka waktu yang cukup lama. Genset ada cukup banyak jenisnya di pasaran, dua diantaranya adalah genset bensin dan juga genset diesel. Berikut akan diulas perbedaan antara kedua jenis genset tersebut, mari simak.
Genset Bensin
Perbedaan yang paling dasar antara jenis genset bensin dan genset jenis diesel adalah dapat dilihat dari apa bahan bakar yang digunakan di dalam pengoperasiannya tersebut. Genset bensin merupakan jenis genset yang di dalam pengoperasiannya memanfaatkan bensin sebagai bahan bakarnya.
Mesin genset yang berbahan bakar bensin ini menghasilkan suara yang cenderung lebih halus, itu karena ketika proses pembakaran mekanisme kompresinya rendah. Hal tersebut membuat genset bensin ini ramah suara dan tidak perlu ditempatkan di ruangan khusus sendiri.
Itu juga menjadi salah satu poin keunggulan dari genset bensin ini. Selain itu, genset yang berbahan bakar bensin tersebut juga tergolong lebih ramah lingkungan. Mengapa genset bensin lebih ramah lingkungan? Karena jenis genset bensin tak terlalu banyak menimbulkan asap bekas dari pembakarannya.
Genset jenis bensin menghasilkan lebih sedikit emisi gas buang jika dibandingkan genset diesel. Gas buang yang tadi dihasilkan genset berbahan bakar bensin tersebut lebih bersih serta tak menghasilkan partikel-partikel yang dapat berdampak buruk terhadap lingkungan. Tidak hanya itu saja, genset berbahan bakar bensin juga cukup terkenal dengan performa dari horse power-nya yang lebih unggul daripada genset jenis diesel.
Genset Diesel
Pada poin di atas tadi Anda telah mengetahui sekilas seluk beluk genset bensin, kali ini beralih ke genset jenis diesel. Jika tadi genset bensin menggunakan bahan bakar berupa bensin dalam pengoperasiannya, genset jenis diesel ini lebih kepada penggunaan solar sebagai bahan bakarnya. Mesin genset diesel memanfaatkan udara yang telah dikompresi agar dapat memulai proses pembakaran bahan bakar solarnya tersebut.
Dibandingkan dengan genset berbahan bakar bensin, genset jenis diesel bahan bakarnya relatif lebih terjangkau dan keefisienan dari bahan bakarnya tersebut tinggi. Namun, salah satu kekurangannya adalah genset ini menghasilkan suara bising.
Sehingga jika Anda memilih untuk menggunakan jenis genset diesel ini, perlu ditempatkan di sebuah ruangan khusus supaya dapat membantu meredam suara bising yang ditimbulkannya tersebut. Berbeda dengan genset bensin yang tidak terlalu menimbulkan suara yang bising.
Masih ada berbagai poin kelebihan dan kekurangan lainnya yang dimiliki oleh masing-masing jenis genset tersebut, baik genset bensin maupun genset diesel. Terkait menentukan mana jenis genset yang paling dapat diandalkan sebagai penyedia cadangan listrik maupun sumber listrik, tentu Anda sebaiknya menyesuaikan dengan kebutuhan. Sebelum membeli genset juga sebaiknya diskusikan terlebih dahulu dengan jelas bersama pihak perusahaan penjual genset tersebut.